PETUNJUK LAPANGAN (PETLAP) MELAKUKAN PEMUPUKAN BAWANG MERAH OLEH DARWIN RAUF, S.ST

PETUNJUK LAPANGAN

(PETLAP)

MELAKUKAN PEMUPUKAN BAWANG MERAH

OLEH DARWIN RAUF, S.ST

A.      Definisi : Menambah unsur hara di dalam tanah untuk memperbaiki kesuburan tanah.

B.       Tujuan  : Setelah berlatih peserta dapat:

1.       Menghitung kebutuhan pupuk untuk tanaman bawang merah

2.       Melakukan pemupukan bawang merah secara benar

C.  Manfaat :  Menyediakan zat hara yang diperlukan tanaman agar dapat tumbuh dan                                berproduksi secara optimal.

D.        Metode : Ceramah dan praktek

E.        Alat dan Bahan :

1.        Alat :

    a.       Ember

    b.      Alat tulis

2.        Bahan :

    a.       Pupuk Urea        

    b.      Pupuk SP-36       

    c.       Pupuk KCl                            

    d.      Pupuk ZA             

F.      Tempat: Lahan praktek seluas 300 m²

G.    Waktu: 2 JP @ 45 menit

H.     Langkah Kegiatan:

No.	Tahapan	Uraian Kegiatan	Alat dan Bahan
1.	Menghitung kebutuhan pupuk	Hitunglah kebutuhan pupuk untuk tanaman bawang merah seluas 300 m2	Alat tulis
2.	Mencampur pupuk	Campurlah semua jenis pupuk yang akan digunakan dan aduk sampai rata.	Ember, pupuk Urea, SP-36, pupuk KCl
3.	Menebarkan pupuk	Tebarkan pupuk secara merata pada bedengan tanaman	Ember, pupuk Urea, SP-36, pupuk KCl

I.      Hasil:

a.       Apakah anda dapat menghitung kebutuhan pupuk untuk tanaman bawang merah?

b.      Apakah Anda dapat mencampur pupuk dengan baik?

c.       Apakah Anda dapat menebarkan pupuk dengan baik?

d.      Apakah Anda merasa kesulitan dalam melakukan pemupukan bawang merah, sebutkan !

TEORI FUNGSIONAL

                Pupuk adalah material yang ditambahkan pada media tanam atau tanaman untuk mencukupi kebutuhan hara yang diperlukan tanaman sehingga mampu berproduksi dengan baik. Material pupuk dapat berupa bahan organik ataupun anorganik.

(https://id.wikipedia.org/wiki/Pupuk)

                Pemupukan menurut pengertian khusus ialah pemberian bahan yang dimaksudkan untuk menyediakan hara bagi tanaman. Umumnya pupuk diberikan dalam bentuk padat atau cair melalui tanah dan diserap oleh akar tanaman. Namun pupuk dapat juga diberikan lewat permukaan tanaman, terutama daun (https://id.wikipedia.org/wiki/Pengertian_pemupukan).

             Untuk dapat tumbuh dan berkembang dengan baik tanaman bawang merah memerlukan lingkungan tempat tumbuh yang sesuai dengan kebutuhannya. Salah satu unsur lingkungan yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil tanaman adalah tanah yang meliputi tekstur tanah, struktur tanah, dan kesuburan tanah. Kesuburan tanah meliputi kesuburan fisik, kimia, dan biologi. Pada tanah-tanah yang kurang subur maka diperlukan upaya penambahan unsur hara melalui pemberian pupuk ( Rahayu dan Berlian VA, 2004).

             Jenis pupuk yang diperlukan untuk tanaman bawang merah antara lain Urea, ZA, SP-36, dan pupuk KCl. Dosis pupuk yang digunakan yaitu Urea 100 kg/ha, ZA 400 kg/ha, SP-36 300 kg/ha, dan KCl 300 kg/ha (Anonimous, 2006). Adapun waktu dan cara pemberian pupuk adalah sebagai berikut:

-        Pemupukan ke I dilakukan pada saat tanam berupa SP-36 sebanyak 300 kg/ha, KCl sebanyak 100 kg/ha, dan Urea 50 sebanyak kg/ha. Pupuk dicampur dan diaduk sampai rata kemudian ditebarkan secara merata pada bedengan sebelum pembuatan larikan tanaman.

-        Pemupukan ke II dilakukan pada umur 15 hari setelah tanam berupa Urea sebanyak 50 kg/ha, KCl sebanyak 100 kg/ha, dan ZA 100 kg/ha. Pupuk dicampur dan diaduk sampai rata kemudian ditebarkan secara merata.

-        Pemupukan ke III dilakukan 25 hari setelah tanam berupa KCl sebanyak 100 kg/ha, dan ZA 300 kg/ha. Pupuk dicampur dan diaduk sampai rata kemudian ditebarkan secara merata.

                 

DAFTAR PUSTAKA

Anonimous, 2006. Standar Prosedur Operasional Budidaya Bawang Merah
                                (Allium Ascalonicum L) Kabupaten Nganjuk Propinsi Jawa Timur. Direktorat             Budidaya Tanaman Sayuran dan Biofarmaka Direktorat Jenderal Hortikultura, Kementerian                                Pertanian, Jakarta.

Estu Rahayu dan Nur Berlian VA, 2004. Budidaya Bawang Merah. Penebar Swadaya,                                Jakarta.

Feriadi, 2015. Pemupukan Berimbang Bawang Merah                                                                                                                       

http://babel.litbang.pertanian.go.id. Diakses pada tgl. 28-2-2016

https://id.wikipedia.org/wiki/Pupuk. Diakses pada tgl.28-2-2016

https://id.wikipedia.org/wiki/Pupuk. Diakses pada tgl. 28-2-2016