Rabu, 29 Desember 2021

 

FORM A .

LAPORAN PELAKSANAAN

MENYUSUN PETUNJUK LAPANGAN (PETLAP)

TENTANG PENGENDALIAN OPT TANAMAN JAGUNG

 

1.

Penyuluh  Pertanian Lapangan

 

a. Nama dan NIP

:  DARWIN RAUF, SST

   19670821 198903 1 010

 

b. Pangkat/Golonganuang

:   Pembina IV/a

 

c.  J a b a t a n

:   Penyuluh Pertanian Madya

 

d. Unit Kerja

:   UPTD - BP3 Kota Tidore Kepulauan

 

 

 

2.

Dasar Pelaksanaan

:   Rencana Kerja Tahunan Penyuluh  

    Pertanian  ( RKTPP) Tahun 2021

 

 

 

3.

Nama Kegiatan

:   Menyusun Petunjuk Lapangan (Petlap)

 

 

 

4.

Tujuan Kegiatan

:  Untuk Mengetahui teknik pengendalian OPT tanaman

    jagung

5.

Pelaksanaan Kegiatan

 

 

a. Waktu Pelaksanaan

:   Oktober  2021

 

b. Tempat / Lokasi

:   WKPP. Kota Tidore Kepulauan

 

c. Peserta / Respondent

:   Pelaku Utama dan Pelaku Usaha

 

 

 

6.

Hasil Pekerjaan

:   Petlap  Terlampir

 

 

                                                                                                   Tidore , Oktober  2021

 

 

 

 

Mengetahui :

Kepala UPTD-BP3

Kota Tidore Kepulauan

  

Rizqawati Hasan, S.Pt

NIP. 19780601 200312 2 010

Yang Menyusun

 

 

 

                    Darwin Rauf, SST.

   NIP. 19670821 198903 1 010

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

PENGENDALIAN OPT TANAMAN JAGUNG

 

1.        DEFINISI

Pengendalian OPT tanaman jagung ditekankan pada Sistem Pengendalian Hama Terpadu PHT. PHT sistem pengendalian OPT dengan mengandalkan komponen ekosistem yang dikelola dengan penuh tanggung jawab. Pengendalian hama terpadu memiliki 4 prinsip meliputi budidaya tanaman sehat, pengamatan mingguan, pendayagunaan peran pengendali alami dan petani ahli dalam PHT

 

 

2.        TUJUAN

Setellah seleai berlatih peserta dapat

 

-          Melakukan pengamatan agroekosistem tanaman jagung

 

-          Mengidentifikasi OPT utama jagung

 

-          Menentukan ambang pengendalia opt jagung

 

-          Menentukan tindakan pengendalian

 

 

3.        MANFAAT

Peserta dapat memperoleh informasi tentang PHT jagung , teknik pengatan agroekosistem jagung dan teknik identifikasi opt jagung yang merupakan bekal dalam pelaksanaan budidaya jagung dimasa yang akan datang

 

 

4.        METODE

Ceramah ,diskusi, presentasi dan praktek

 

5.        ALAT DAN BAHAN

Perlengkapan pengamatan

-blanko pengamatan

-plastik, alkohol,specimen opt , crayon Lahan pengamatan

6.        TEMPAT

Lahan peraktek

 

 

7.         WAKTU

5 Jp @ 45 menit


 

8. LANGKAH KEGIATAN

 

N

o

Tahapan

Uraian kegiatan

Alat bantu

1

Tentukan alat dan bahan yang di gunakan dalam pengamatan

Penyiapan alat dan bahan untuk pengamatan

 

 

Tentukan lahan pengamatan

Pemilihan lahan/tanaman sebanyak 3 fase pertumbuhan tanaman

 

 

Tentukan letak sampel pengamatan

Penentuan letak sampel

( Diagonal)dan penentuan jumlah sampel

 

 

Lakukan pengamatan

-Catat data lingkungan/cuaca

-Catat populasi hama , penyakit

,gulma

-Catat kondisi tanaman

Pengamatan agroekosistem diawali dengan pencatatan Organisme yang ada

Mencatat kondisi lingkungan Mencatat kondisi

tanaman

 

 

Olah data hasil pengamatan

Seluruh data dicatat di olah untuk OPT dan kondisi tanaman dirata ratakan

 

 

Gambarkan pada kertas koran semua data hasil pengamatan agroekosistgem sesuai kondisi lapangan

Gambarkan/ potret hasil pengamatan agroekosistem

sesuai kondisi nyata lapangan

 

 

Analisis seluruh data hasil pengamatan

Hitung dan bandingkan kondisi Musuh alami , kemampuan memangsa dibandingkaan dengan kondisi hama dan

lingkungannya

 

 

Simpulkan kondisi agroekosistem

Simpulkan hasil

 


 

hasil pengamatan

analisis dan tentukan tindakan pengendalian apa yang harus dilakkan setelah pengamatan

dilakukan

 

 

Lakukan tindakan pengendalian

Pelaksanaan

tindakan pengendalian

 

 

 

 

 

 

 

9.        HASIL

Simpulkan hasil penerapan teknis pegendalian OPT jagung nanaman yang saudara lakukan

........................................................................................................................................

.....................................................................................................................................

.....................................................................................................................................

.....................................................................................................................................

 

 

10.        EVALUASI DIRI

Dalam penerapan teknis pengendalian OPT tanaman jagung , apakah Saudara mengalami kesulitan ?

Beri tanda ( √ ) pada gambar berikut !!!


…….                    ……..                   …….

 

  dapat penerapan teknis penanaman tanpa bimbingan   dapat penerapan teknis penanaman dengan bimbingan  belum dapat penerapan teknis penanaman


 

informasi

 

Serangan organisme pengganggu tumbuhan (OPT) merupakan salah satu faktor pembatas dalam peningkatan produksi pertanian. Untuk pengendalian OPT, jalan pintas yang sering dilakukan adalah menggunakan pestisida kimia. Padahal penggunaan pestisida yang tidak bijaksana banyak menimbulkan dampak negatif, antara lain terhadap kesehatan manusia dan kelestarian lingkungan hidup.

 

Memperhatikan pengaruh negatif pestisida tersebut, perlu dicari cara-cara pengendalian yang lebih aman dan akrab lingkungan. Hal ini sesuai konsepsi pengendalian hama terpadu (PHT), bahwa pengendalian OPT dilaksanakan dengan mempertahankan kelestarian lingkungan, aman bagi produsen dan konsumen serta menguntungkan petani. Pengendalian Hama Terpadu (PHT) merupakan gabungan beberapa metode pengendalian baik secara biologi, fisik mekani, teknis budidaya dan penggunaan pestisida sebagai alternatif pengendalian terakhir.

Ekosistem merupakan sebuah sistem yg terbentuk oleh interaksi dinamis  antara unsur biotik dan abiotik.   Unsur biotik terdiri dari hewan : hama, penyakit, musuh alami, pengurai dan lain- lain Unsur abiotik terdiri dari : Udara, tanah, air, cahaya, suhu, kelembaban,angin dan lain-lain.


 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Gb 3.Virus mosaik kerdil jagung           Gb. 4.Ulat penggerek batang

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 



PENGENDALI ALAMI

 


 


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar